Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Obat Antiretroviral (ARV) Pemberian antiretrovirus atau ARV menjadi pengobatan penting HIV

Obat Antiretroviral (ARV)

Pemberian antiretrovirus atau ARV menjadi pengobatan penting HIV. Riset dan penelitian mengenai obat ARV berkembang dengan pesat, meskipun belum ada yang mampu mengeradikasi virus ganas tersebut dari tubuh pengidapnya. Pemberian ARV sampai saat ini bukan untuk menyembuhkan, melainkan berfungsi untuk menghambat dan menekan peredaran virus dalam darah. Bila digunakan dengan benar, ARV dapat meningkatkan kualitas hidup orang dengan HIV-AIDS (ODHA).

Hingga saat ini, sudah terdapat lebih kurang 20 jenis obat ARV. Obat-obat ini, pada dasarnya terdin atas 6 jenis berdasarkan tempat kerjanya, yaitu sebagai berikut.

  1. Nucleoside atau nucleotide reverse transcriptase inhibitor (NRTI)
  2. Non-nucleoside reverse transcriptase inhibitor (NRTI)
  3. Protease inhibitor (PI) 
  4. Integrase inhibitor (IIS)
  5. Fusion inhibitor (FIS)
  6. Kemokin reseptor antagonis (Cras)

Tujuan pengobatan ARV, antara lain memperpanjang usia hidup pasien yang terinfeksi. mengurangi kematian dan meningkatkan kualitas hidup pasien, mencapai tumbuh dan kembang yang optimal bagi pasien anak, dan menekan replikasi virus HIV dan mencegah progresifitas penyakit. Selain itu, dapat menjaga, menguatkan, dan memperbaiki sistem imun dan mengurang infeksi oportunistik. Sementara itu, penggunaan obat ARV dapat menimbulkan efek samping. seperti sakit kepala, nyeri perut, pankreatitis (radang pankreas), anemia, reaksi hipersensitivitas, demam, mukositis (radang selaput lendir), ruam, mengantuk, dan keracunan hati.

Berilah tanda centang (✔) pada pernyataan yang sesuai dengan data informasi obal ARV tersebut. 

✔ ARV berfungsi menghambat penambahan jumlah HIV di dalam tubuh. 

✔ Tidak ada satupun obat ARV yang dapat membasmi semua virus HIV di dalam tubuh penderita.

✔ Tujuan meminum obat ARV adalah menekan perbanyakan asam nukleat virus.

• Jumlah sel darah merah pasien yang mengonsumsi obat ARV akan meningkat.

✔  Salah satu efek samping dari obat ARV adalah kekurangan darah.

Pembahasan:

Pernyataan 1 (benar). ARV berfungsi untuk menekan replikasi virus HIV sehingga menghambat penambahan jumlah HIV di dalam tubuh.

Pernyataan 2 (benar). Obat ARV yang ditemukan saat ini tidak ada yang dapat menyembuhkan penyakit ataupun membunuh semua virus HIV yang ada di dalam tubuh penderita

Pernyataan 3 (benar). Salah satu tujuan meminum obat ARV yaitu menekan perbanyakan asam nukleat virus di dalam tubuh penderita.

Pernyataan 4 (salah). Salah satu efek samping dari penggunaan ARV yaitu anemia sehingga jumlah sel darah merah penderita akan menurun.

Pernyataan 5 (benar). Salah satu efek samping dari obat ARV adalah anemia atau kekurangan darah.

 ++++++++++++++++++++++++++

Semoga Bermanfaat dan Berkah

Jangan Lupa Belajar Terus

Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga

Posting Komentar untuk "Obat Antiretroviral (ARV) Pemberian antiretrovirus atau ARV menjadi pengobatan penting HIV"